27 April 2010

Kisah Akatsuki

Di kediaman Akatsuki, para anggota sedang berkumpul, tiba2 mereka mendengar bunyi "BUUUUUM"...yg berasal dari luar. Tanpa diperintah, merekapun otomatis keluar. Di depan mereka terlihat sebuah benda aneh yg blum pernah mereka lihat sebelumnya. Benda itu mirip dan tidak mirip dengan sebuah kereta (mang iya??), kemudian....

Deidara : Benda apa tuh? Bentuknya aneh sekali, hmm...Tuan Sasori, apa itu salah satu karya Tuan? Hmm
Sasori : Enak aja, aku gak pernah menciptakan boneka aneh seperti itu. Deidara.., jangan-jangan itu kerjaanmu yah? *seraya melirik Deidara*
Deidara : Jangan menuduh seperti itu, Tuan Sasori..hmm..Tanah liatku lebih mempunyai seni yang artistik ya mendalam daripada benda aneh itu dan juga daripada seni Tuan Sasori..hmmm
Sasori: Deidara.,kau mau membuatku marah!!! (berbalik ke arah deidara)
Deidara: Tidak, hanya saja aku...
Pain: Hentikan, kalian berdua!!!
Sasori: Huh..
Deidara: Hmm *senyum2 gaje*
Zetsu: (mengamati) Ini bukan terbuat dari boneka atau tanah liat
Kisame: Hooo...benda yang aneh
Konan: Jadi, ini sebenarnya pa?
Itachi: Mobil

Serentak semuanya menatap Itachi

Itachi: (menoleh) Namanya mobil
Hidan: Gimana kau bisa tau?
Itachi: Ada namanya di depan (sambil menunjuk bagian depan mobil)
Kisame: Benar juga.,disini tertulis "MOBIL"
Hidan: Mobil..?? Nama yang aneh!
Kakuzu: Kalau dijual pazti dapat uang banyak!! *matanya bersinar*
Deidara: Lebih baik jangan dulu, kita kan belum tau kegunaan mobil ini...hm
Sasori: Kita?! Loe ja kali
Deidara: Emang Tuan Sasori tau?? *tmpang ngledek*
Sasori: .....*pasang muka marah*
Itachi: Sepertinya bisa digunakan untuk tumpangan...dan bisa dikendarai untuk menempuh perjalanan jauh.
Hidan: Heeh, darimana kau tahu itu?
Itachi: Ada rancangan dan buku petunjuk di atas mobil ini (menyodorkan rancangan dan buku petunjuk mobil)

Semua melihat buku petunjuk tersebut, kemudian mereka saling bertatapan.

Pain: Apa yang kalian pikirkan?
Deidara: Bagaimana kalau kita coba mengendarainya.,hm!!
Sasori: Jangan sombong dulu Deidara, pa orang sepertimu bisa melakukannya?!
Deidara : Tuan Sasori, seni itu bukan dilihat hanya dari keindahannya saja, tetapi juga dari kemauan untuk berusaha menggapai seni itu dan menciptakan..
Kisame : Sudah...sudah...gimana kalo langsung kita coba?
Deidara : Ide bagus hm, baiklah siapa saja yang mau ikut?
Kisame : Pastinya Aku, kau juga ikut kan Itachi? * melirik Itachi*
Itachi : Yah, baiklah
Deidara : Lalu siapa lagi?

Pain, Konan, Zetsu dan Hidan tidak ikut karena punya urusan masing-masing. Sedangkan Kakuzu pergi untuk kerja sambilan dengan pesan “Setelah selesai, berikan mobil itu padaku, aku punya koneksi untuk menjualnya, awas jangan sampai rusak!!”ancamnya

Deidara: Haah...akhirnya hanya kita bertiga
Sasori : Berempat....!!!!
Deidara : Lho? Jadi Tuan Sasori juga ikut?
Sasori : Deidara, sekali lagi kau bicara akan kujadikan kau salah satu dari koleksiku!!
Deidara : Menarik, coba kalau bisa!! Hm.....
Sasori : Deidaraaaa.............
Kisame : Sampai kapan kalian mo ribut? Aku sudah tidak sabar u/ mencobanya, benar kan Itachi?! * menoleh ke itachi*
Itachi : .........!!
Deidara : Hmmm...memang tidak baik jika ribut terus khan..., Tuan Sasori!?
Sasori : Huh...!!
Deidara : Hmmm...baiklah *berkacak pinggang* , bagaimana caranya kita masuk?
Kisame : Aku tahu, tekan disini (memegang handle pintu) dan....Ugh....Ugh.....*ditarik*
(10 menit kemudian)
#BRUAAAAAK#
Heh... akhirnya berhasil juga( sambil memegang pintu mobil yang rusak)
Sasori : Kisame, yang kau lakukan itu hanya merusaknya tau! *sewot*
Deidara: Huh, tidak cool
Kisame : Cerewet!!! yang penting kita bisa masuk!

Mereka berempatpun masuk ke mobil, Sasori dan Deidara di belakang..., Itachi dan Kisame di depan, Kisame memegang kemudinya. Kisame menaruh Samehadanya di kaca depan, tapi dilarang oleh Itachi karena menghalangi pemandangan, Lalu Kisame menaruhnya di tengah-tengah, tapi Sasori dan Deidara keberatan. Akhirnya Samehada disimpan di bagian belakang mobil. Setelah itu mereka diam tidak bergerak.

Sasori : Lalu??? *menatap Kisame*
Kisame : Mengapa kau menatapku?
Deidara: Hmmm...mungkin Tuan Sasori mo bertanya mengapa tidak dijalankan!
Kisame: Bagaimana caranya? Itachi coba liat bukunya (merebut buku dari tangan Itachi)
Kisame: Hemm...jadi begitu, baiklah akan kucoba
Setelah beberapa menit
Deidara: Mengapa tidak bergerak sama sekali hanya bergoyang-goyang saja
Sasori : Aku tidak suka dibuat menunggu
Kisame: Berisik....kalau cuma segini..#Kreeet#...Ugghhh....
Itachi : Hentikan Kisame, kau bisa merusaknya!!
Kisame : Tapi...
Itachi menatap Kisame dengan tatapan dingin
Kisame : Eh, ba...baiklah (menjatuhkan kepala di kemudinya) Lalu apa yang harus kita lakukan?
Deidara: Hmmm...baiklah, akan kucoba. Kisame minggir!! (menarik Kisame ke belakang)
Sasori : Sebaiknya jangan kau yang melakukannya Deidara, kau bisa meledakkan mobil ini.
Deidara: Lalu apakah Tuan Sasori bisa, yang bisa Tuan lakukan hanya bermain-main boneka
Sasori : Apa kau bilang!!!!!????
Itachi : Biar aku saja yang melakukannya

Semuanya menatap Itachi

Kisame: He...he...bagus juga, Si jenius dari konoha yang lulus akademi pada umur 7 tahun, menguasai sharinggan umur 8 tahun, lulus ujian chuunin umur 10 tahun, jadi ketua Anbu umur 13 tahun dan masuk ke akatsuki....
Itachi : Diam Kisame, tidak ada hubungannya (sambil menatap Kisame)
Kisame: Eh, I..iya

Setelah bertukar tempat, Itachi mencoba menjalankannya

Itachi : Hemm....Injak gas yang ada di kaki kanan, lalu begini...begini....

Brrrm...rrrm...

Deidara: Bergerak....bergerak....*sumringah*
Sasori : Jangan senang dulu Deidara, ini masih belum berja.....

Brrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrmmmmmmmmmmm…

Deidara: Haha...Berjalan...berjalan...Tuan Sasori....haha....Hm
Sasori : @#%$^%$^&

Druk...druk...druk....druk....mobil melaju di atas batu-batu

Deidara: Hmmm, nyaman juga
Kisame: Kalau aku mungkin tidak bisa, tapi Itachi memang hebat
Sasori : Bukan mungkin tapi memang tidak bisa
Kisame :@#$%$@^&1
Deidara: Itachi, apa bisa dipercepat?
Itachi : Sepertinya bisa (menambah kecepatan)

Swiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiinggggggggggggg…

Deidara: Uwaaaaaaaaaaaaaaaaaa....Itachi ini terlalu cepat!!!!!
Kisame: Perlambat...perlambat...
Itachi : Tidak bisa
Sasori : Kenapa tidak bisa?
Itachi : Remnya rusak
Sasori, Deidara,Kisame : Apaaaaaaaaaaa....!!!!!
Deidara: Tuan Sasori, coba hentikan dengan benang Kugutsu
Sasori : Tidak bisa, terlalu cepat
Deidara : Tuan Sasori tidak berguna
Sasori : Jangan menyebutku seperti itu Deidara, mengapa bukan kau saja, gunakan tanah liat kebanggaanmu itu!
Deidara : Uhh...sebenarnya aku lupa bawa tanah liat
Sasori : Apa? Dasar bodoh, kau selalu saja ceroboh, apa harus kuingatkan berulang kali kalau kemana-mana kau harus mempersiapkan tanah liat.
Itachi : (membatin) Perasaanku tidak enak
Kisame : (melihat keluar) Uwaaaaaaaaaaaaaaaaaa.....!!!!! *teriak*
Sasori&Deidara: Ada apa?
Kisame : Jalan ini, bukankah jalannya berujung pada jurang!!
Itachi : (membatin) Rupanya benar
Deidara: Tuan Sasori, bagaimana ini? *panik*
Sasori : Itachi, lakukan sesuatu!!!
Itachi : ...........!?( tetap tenang)
Deidara: Hentikan bersikap cool Itachi, tidak bisakah kau sedikit panik?
Kisame : Heh...orang dingin seperti dia mana mungkin bisa panik, tapi Sasori benar, lakukan sesuatu Itachiii
Itachi : ............!? (Cuek)
Sasori, Deidara,Kisame: Itachiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii….!!!!
Itachi : Berhentilah berteriak-teriak di telingaku!!
Deidara : Kami juga takkan berteriak jika....
Itachi : (memotong) Sudah sampai
Deidara : Eh?

Mereka sudah sampai di tepi jurang

Sasori, Deidara,Kisame: Uwaaaaaaaaaaaaaaaaaa....................…

Mobil itu pun masuk ke jurang

Uwaaaaaaaaaaaaaaaaaa..................…

Dan diatas jurang

Uwaaaaaaaaaaaaaaaaaa..................…

Itachi : Sampai kapan kalian mau berteriak-teriak seperti itu?

Sasori, Deidara,Kisame membuka matanya...ternyata mereka berada di atas jurang.....ketiganya berbaring sambil teriak2....!!!!

Deidara: Dimana kita? Mengapa kita ada disini? Bukankah kita jatuh ke jurang????*celinak-celinuk*
Kisame : Apa yang telah kau lakukan Itachi? *menatap Itachi*
Itachi : Hanya Genjutsu
Sasori : Lalu mobilnya?
Itachi : Jatuh ke jurang
Deidara : Haah...hampir saja, sepertinya aku harus berterima kasih padamu.Hmmm
Itachi : Tidak usah, ayo pergi!!
Sasori : Aku setuju
Deidara: (sambil berdiri) Ya...Ya...tapi sepertinya kita bakal dibunuh oleh Kakuzu. Haha
Kisame : Tunggu!! Rasanya ada yang kelupaan?
Itachi,Sasori&Deidara menoleh pada Kisame
Kisame : Ah, Samehadaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa!!!!

Samehada Kisame masih berada di dalam mobil itu

The End

0 komentar:

Posting Komentar

Template by:
Free Blog Templates